Selasa, 21 Mei 2013

Sisa Gerimis Malam Ini



gerimis masih sisakan tanya
di kaca-kaca
lantai tiga kamar tak serupa

di degup jantung
detak nadi
dan detik nafas jarum jam

angin kehilangan arah bermain
bersembunyi di balik teduh
rimbun dedaunan

lelap .. dan terlelap..

mega mengadu nasib pada malam
entah esok
baru biru akan muncul
atau juga tetap gelap yang meratap

bahu jalan
bilboard iklan
dan tarian rumput liar

usap sekejap
keluh kesah yang merambah

lorong-lorong jalan
jembatan layang
dan semboyan iklan

tutup tenang duka dan bimbang
melenggang bersama bintang

aksara mulai berderet
kembali
ke keheningan sederhana

sesekali nafas langit terdengar
terseok
tersambar halilintar

dan bergolak
bersama jejak yang sesakan dahak

di tengah malam
dia menulis

bdg.20/05/13

Tidak ada komentar:

Posting Komentar