senja terhampar
merah membara
bawa kesan keabadian
menyiratkan pesan ketenangan
mega-mega menari
turuni bukit tinggalkan langit
dan cerita nostalgia
terbentang memanjang
di bias lampu jalanan
air mata hendak tumpah
terhalang sejuk riuh kota
asap ku hisap
memberanikan diri
nikmati luka yg pernah ada
ingat duka yang bercerita
di sini
di merah lembayung senja
langit gugus
perlahan
dan mega-mega pupus
tinggalkan tarian keabadian
dan nyanyian selamat tinggal
mentari
dia berlari
bersmbunyi di bait-bait puisi
yang tenang mengalir
di setiap alur cerita hari
dan senja ini
rindu menggumpal
berbinar bercahaya damai
lenyapkan keresahan
dan teori kegelisahan
senja usai
di antara barisan dan rinithan sang bintang
malam menjelang
Bdg. 200113
Tidak ada komentar:
Posting Komentar